Senin, 29 November 2010

Angin, Titip Rindu untuknya

Angin,
Malam ini begitu sunyi
hanya suaramu yang terdengar
semakin membuai mimpi

Angin,
Dingin malam semakin merasuk ke jiwaku
Namun, semua tetap terdiam
Bulan, bintang, dan pepohonan
mereka tiada berkata sepatah kata jua
namun ku tahu mereka sedang melihatku
Melihat diriku yang seorang diri
menatap langit yang membisu

Angin,
Hanya kamu yang sanggup menolongku
Menyampaikan segenap perasaanku
yang tertinggal olehnya
Katakan padanya
aku merindukan dia

Angin...
Lewat engkau
kutitipkan rinduku untuknya
pada kekasih hatiku                                       Yogyakarta, 12 Januari'09

Hatiku Tlah Memilih

Kalau aku bisa terbang ke langit
dari dulu kan kulakukan itu
Atau kalau aku bisa berjalan
di atas pelangi yang indah
aku juga pasti tlah lakukan itu dari dulu

Namun sayang, aku tak bisa tinggalkan
bumi yang sudah tua ini
Bumi yang sering membuatku sedih
dan bumi yang membuatku menahan derita

Tapi...
Meskipun pelangi dan langit indah
dan mungkin aku kan bahagia jika di sana
tapi hanya di bumi
yang bisa membuat jiwa dan hatiku
terus hidup
dan bersinar terang
memberi warna pada dunia

Karena...
hanya di bumi kan kutemukan kedamaian
dan tempat nan indah yang nyata

Begitu juga halnya aku kan tetap di sini
Tak kan melangkah pergi atau beranjak sedikit pun
Tak kan silau dengan keindahan di luar sana

Karena ku yakin di sini adalah tempatku
Aku kan selalu menantinya
sampai saat itu tiba
tak peduli apapun yang terjadi nanti

Aku kan setia menunggu di sini
Menunggu seseorang yang begitu berarti
dengan segenap hatiku untuknya

Karena dia...
adalah hidupku                                               Yogyakarta, 13 Maret'09
                                                                      u/ se2orang yg tlah tulus padaku,
                                                                     terima kasih

Bintang Terindah

Wajahmu terlihat sangat indah
Begitu damai dan tenang
membuatku tak bosan memandang
Ingin rasanya kuusap wajahmu
dengan sentuhan kasih

Nampak dalam anganku
tidurmu malam ini
menampakkan kau sangat lelah
Penat menjalani hari-harimu di sana

Tapi kau tetap penghias malam kelam ini
Pengganti bintang dan bulan dalam hati

Seandainya bisa kusebrangi jarak
Kan kubiarkan kau tidur terlelap
dalam pangkuan dan kunyanyikan lagu kita
Aku ingin kau nyaman berada di dekatku

Aku rela menahan perih dalam jiwa
karena kerinduan ini
Tapi aku tak kan pernah meninggalkanmu
dan kuharap kau pun begitu

Selamat tidur kekasihku
Petiklah bintang terindah
dalam tidurmu
dan simpan itu untukku

Ingatlah...
Aku menunggumu di sini
selalu....            (awal tahun 2010)

Pantaskah Aku?

Pantaskah aku menjadi seorang putri?
yang selalu ada di sampingmu?
Sementara para gadis berebut perhatianmu
Mereka sibuk membicarakanmu
Mulai dari wajah, kepandaian, kebaikan,
hingga gayamu tampil di hadapan mereka
Kau pangeran kebanggaan mereka
Tapi pantaskah aku?
Jika aku adalah salah satu
di antara mereka 
dan memimpikan kau sebagai pangeranku?
hingga membuat mereka iri
kala aku berjalan bersanding denganmu
Semua pasang mata
kan memandang ke arah kita
memperhatikan kita setiap langkah
Tapi....
Sekali lagi kutanya
Pantaskah aku menjadi seorang putri untukmu?
Andai itu jadi kenyataan
dan semoga aku bukan pungguk merindukan bulan      (awal tahun 2010)